Bagian sistem oprasi yang menangani jaringan komputer

Bagian sistem oprasi yang menangani jaringan komputer

Bagian sistem oprasi yang menangani jaringan komputer

Bagian-Bagian Sistem Operasi
  1. Mekanisme Boot, yaitu meletakan kernel ke dalam memory kernel, kernel dapat dikatakan inti dari sistem operasi.
  2. Command Interpreter atau shell, bertugas untuk membaca input atau perintah dan menyediakan beberapa fungsi standar dan fungsi dasar yang dapat dipanggil oleh aplikasi/program atau piranti lunak lainnya. Contoh dari Shell adalah Command Prompt pada Windows XP (DOS pada Windiws 98) XTerm dan Konsole di mesin Linux (Unix).
  3. Resource Allocator, yaitu sistem operasi yang bertugas mengatur dan mengalokasikan sumber daya dari perangkat
  4. Handler. Handler berperan dalam mengendalikan sistem perangkat agar terhindar dari kekeliruan (error) dan penggunaan sumber daya yang tidak perlu.
  5. Driver yaitu untuk berinteraksi dengan hardware sekaligus mengontrol kinerja hardware.
Pengertian Sistem Operasi Jaringan
Pengertian sistem operasi jaringan (bahasa Inggris Network Operating System) adalah sistem operasi yang diinstal pada komputer server yang ditujukan untuk menangani jaringan. Pada umumnya, sistem operasi ini banyak menyediakan layanan atau service yang diajukan untuk melayani pengguna, seperti layanan file sharing, printer sharing DNS service, Web server, FTP server, DHCP, database dan lain sebagainya.

Fungsi Sistem Operasi Jaringan
Sistem operasi jaringan memiliki fungsi sebagai berikut :
1.      Menyediakan fungsi khusus untuk menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya kedalam sebuah jaringan.
  1. Mengelola sumber daya jaringan
  2. Menyediakan layanan keamanan jaringan bagi multiple users.
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi yang dipakai pada komputer stand alone. Bedanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya.
Dalam jaringan komputer terdiri dari komputer server dan komputer client. Komputer server adalah komputer yang melayani dan menyediakan fasilitas-fasilitas untuk komputer lainnya yang ada pada jaringan. Sedangkan komputer client adalah komputer yang menerima dan menggunakan fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh server.
Sistem operasi jaringan selain berfungsi mengelola sumber daya dirinya, juga mengelola sumber daya komputer-komputer lain yang tergabung dalam jaringan. Sistem operasi harus di instal kedalam komputer agar berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik.

Jenis-Jenis Sistem Operasi  Jaringan
Dalam sistem operasi terdapat 2 macam model pilihan yaitu sistem operasi berbasis text dan sistem operasi berbasis grafik.

Instalasi sistem operasi berbasis text adalah salah satu mode instalasi sistem operasi komputer yang tampilannya text. Mode sistem operasi berbasis text digunakan jika spesifikasi hardware komputer rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi. Metode sistem operasi berbasis text memiliki tampilan yang kurang menyenangkan dibandingkan dengan sistem operasi berbasis grafik.


Sedangkan sistem operasi berbasis grafik adalah salah satu mode instalasi sistem operasi komputer yang tampilannya grafik dan gambar. Mode sistem operasi berbasis grafik digunakan bagi spesifikasi hardware komputer yang diatas rata-rata. Metode instalasi berbasis grafik lebih lambat dibanding sistem operasi berbasis text karena memiliki file yang besar. Metode sistem operasi berbasis grafik memiliki tampilan yang menyenangkan, familiar dan lebih atraktif dibandingkan dengan sistem operasi berbasis text.

Sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun untuk keperluan jaringan. Ada banyak jenis sistem operasi yang dapat digunakan baik untuk stand alone maupun jaringan, diantaranya adalah Microsoft Windows Series (Windows 98, Windows ME, Windows 2000, Windows XP, Windows NT, Windows 7, Windows Vista, Windows 8 dan Windows 10), Unix, Sun Solaris, Linux Series (Ubuntu, Suse, Debian, RedHat, Mandrake, Fedora) dan lain sebagainya. Dari masing-masing sistem operasi ini memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukan analisis dalam memilih sistem operasi mana yang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan.